Pemerintah menyalurkan BPNT dalam rangka menanggulangi masalah kemiskinan di Indonesia. Lantas, apa itu bantuan BPNT?
Dalam rapat terbatas tentang Program Raskin pada Juli 2016 lalu, Presiden RI Joko Widodo menyampaikan bahwa penyaluran Raskin diganti dengan kartu elektronik yang akan diberikan langsung kepada rumah tangga sasaran, sehingga bantuan sosial dan subsidi akan disalurkan secara non tunai menggunakan sistem perbankan. Sistem baru ini diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 63 Tahun 2017 tentang Penyaluran Bantuan Sosial Secara Non Tunai.
Nah, bicara bantuan sosial yang diberikan pemerintah, ada satu istilah yang kerap muncul dan diperbincangkan oleh masyarakat umum. Istilah tersebut adalah BPNT.
Penasaran dengan artinya? Yuk, simak penjelasan apa itu bantuan BPNT, manfaat, cara daftar, hingga cara mengeceknya!
PENGERTIAN BPNT
BPNT merupakan singkatan dari Bantuan Pangan Non Tunai. Masyarakat biasa menyebutnya dengan kartu sembako. Bantuan ini diberikan oleh pemerintah kepada masyarakat yang menjadi Keluarga Penerima Manfaat atau KPM.
Satu KPM akan menerima BPNT sebesar Rp 200 ribu per bulan. Namun demikian, penyaluran bantuan ini bisa dirapel tiga bulan, sehingga KPM akan menerimanya sejumlah Rp 600 ribu.
Baca juga: Mudah, ini Cara Cek Keberangkatan Haji Kemenag Tahun 2022!
Mengutip laman sikapiuangmu.ojk.go.id, penyaluran bantuan sosial secara non tunai kepada masyarakat dinilai lebih efisien, tepat sasaran, tepat jumlah, tepat waktu, tepat kualitas, dan tepat administrasi. Selain itu, program ini juga diharapkan bisa mempermudah masyarakat untuk menjangkau layanan keuangan formal di perbankan, sehingga mempercepat program keuangan inklusif.
Sekadar informasi, penyaluran bantuan sosial non tunai ini diawali dengan pendaftaran peserta KPM yang dilakukan oleh Kementerian Sosial (Kemensos). Dari situ, calon KPM akan mendapat surat pemberitahuan berisi teknis pendaftaran di tempat yang telah ditentukan.
Data yang sudah diisi oleh calon KPM akan diproses secara paralel dan sinergis oleh bank yang tergabung dalam Himpunan Bank Milik Negara (Himbara), kantor kelurahan, dan kantor walikota/kabupaten.
Setelah verifikasi data selesai, penerima bantuan akan dibukakan rekening bank dan mendapatkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang berfungsi untuk pengambilan bantuan pangan. Di tahap ini, penerima bantuan bisa datang langsung ke e-warong (Elektronik Warung Gotong Royong) terdekat untuk membeli bahan pangan.
Baca juga: Tak Perlu ke Kantor Pajak, ini Cara Membuat EFIN Online!
MANFAAT BPNT
BPNT punya sejumlah manfaat yang luar biasa, antara lain:
- Meningkatkan ketahanan pangan bagi KPM sekaligus sebagai mekanisme perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.
- Meningkatkan transaksi non tunai sesuai program Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) yang digagas oleh Bank Indonesia (BI).
- Meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan.
- Meningkatkan efisiensi penyaluran bantuan sosial.
- Meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah, terutama usaha mikro dan kecil di bidang perdagangan.
CARA DAFTAR BPNT
Setelah mengetahui apa itu bantuan BPNT dan manfaatnya, kamu mungkin bertanya-tanya. Bagaimana cara daftar BPNT? Berikut langkah-langkanya, seperti dilansir laman Kompas.com:
- Unduh aplikasi Cek Bansos Kemensos di Google Play Store.
- Jika sudah, pilih Buat Akun atau User ID.
- Lakukan registrasi menggunakan NIK, KTP, dan Kartu Keluarga (KK).
- Login menggunakan akun yang sudah diaktivasi dan diverifikasi oleh Kemensos.
- Klik menu Tambah Usulan dan pilih jenis bantuan sosial yang diinginkan, yakni BPNT.
- Lengkapi data yang dibutuhkan.
- Sistem akan mencocokkan nama, NIK, KK, dan status kependudukan dengan data di Dukcapil.
- Selanjutnya, proses penyesuaian data untuk mendapatkan BPNT dari pemerintah.
Baca juga: Terbukti Ampuh, ini Cara Mengatasi Stres Karena Banyak Utang!
CARA MENGECEK BPNT
Untuk mengecek apakah kamu mendapat BPNT dari pemerintah atau tidak, kamu bisa terapkan beberapa langkah berikut ini:
- Buka laman https://cekbansos.kemensos.go.id
- Akan muncul halaman dengan keterangan provinsi, kabupaten, kecamatan, serta desa atau kelurahan.
- Masukkan data sesuai domisili.
- Masukkan nama lengkap sesuai KTP.
- Ketik huruf kode yang tertera dalam kotak.
- Klik Cari Data.
- Jika kamu termasuk dalam daftar penerima manfaat, maka akan muncul informasi mengenai nama lengkap, usia, status, keterangan, hingga periode.
- Jika tidak, maka akan muncul keterangan bahwa nama kamu tidak termasuk dalam penerima BPNT.
Ya, itulah penjelasan singkat mengenai apa itu bantuan BPNT, manfaat, hingga cara daftar dan cara mengeceknya. Semoga bermanfaat!
Leave a Reply