Blog

Anti Ribet, ini Cara Cerdas untuk Mengatur Gaji Bulanan!

Cara Mengatur Gaji Bulanan

Mengatur gaji bulanan itu susah-susah gampang. Ada orang yang pandai mengelolanya, adapula yang sembarangan mengaturnya. Kedua hal itu tentu punya konsekuensinya masing-masing.

Jika kamu lihai mengelolanya, kondisi keuangan tentu akan tetap stabil hingga akhir bulan. Sebaliknya, bila sembrono, kehidupanmu akan selalu dihantui oleh kecemasan, sebab penghasilan yang didapat tak akan pernah cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Lantas, bagaimana cara tepat untuk mengatur gaji bulanan? Berikut ulasan lengkapnya!

Gunakan metode 50/30/20

Agar keuangan bulanan tidak minus, kamu bisa terapkan metode 50/30/20 yang dipopulerkan oleh  Elizabeth Warren dalam buku “All Your Worth.” Rinciannya, alokasikan 50 persen gaji untuk biaya kebutuhan bulanan (bayar listrik, makan sehari-hari, belanja bulanan, bensin, pulsa, atau cicilan jika ada), 30 persen untuk gaya hidup (beli pakaian, jalan-jalan, atau nonton bioskop), dan 20 persen untuk dana darurat serta investasi.

Baca juga: Gaji Kamu Cepat Habis? Mungkin 5 hal ini Penyebabnya!

Untuk menunjangnya, kamu juga harus punya pola pikir “Menyisihkan di awal.” Ketika menerima gaji, cobalah untuk langsung membaginya ke dalam pos-pos pengeluaran yang sudah ditentukan, yakni dengan metode 50/30/20 tadi. Jangan pernah punya mindset untuk menghabiskan gaji yang diterima saat awal bulan, kemudian baru disisihkan jika ada sisanya. Itu tidak benar!

Diungkapkan pakar keuangan Jamie Smith-Thompson, metode 50/30/20 bisa memicu kebiasaan baik dalam mengelola finansial. “Metode ini sangat berguna untuk orang-orang yang sebelumnya tidak memerhatikan keuangan, sehingga mereka bisa mulai meningkatkan pengelolaan finansialnya di kemudian hari,” ujarnya seperti dilansir Daily Mail.

Belanja dengan cermat

Makanan merupakan salah satu pengeluaran terbesar setiap bulannya. Jika kamu tak berhati-hati terhadap pengeluaran tersebut, kantongmu berpotensi jebol sebelum akhir bulan. Karena itu, belanjalah dengan cermat!

Buatlah daftar belanja bulanan untuk mempermudah pembelian ketika berada di supermarket. Jangan pernah membeli produk yang tidak masuk dalam daftar untuk menghindari pemborosan. Yang tak kalah penting, hindari belanja dengan perut kosong, sebab hal itu dapat memicu kamu membeli makanan siap saji yang terpajang di dalam toko.

Baca juga: Agar tetap Harmonis, Lakukan 5 Hal ini ketika Gaji Istri Lebih Besar dari Suami!

Selalu catat pengeluaran

Di samping membuat anggaran bulanan, biasakan pula untuk mencatat semua pengeluaran setiap harinya. Selain bisa tahu ke mana saja uang telah digunakan, cara tersebut juga bisa membantu kamu untuk mengetahui barang-barang apa saja yang sebenarnya tidak perlu dibeli di bulan berikutnya.

Bersabar saat ingin beli sesuatu yang besar

Agar finansial bulanan tetap stabil, hindarilah perilaku konsumtif, terlebih pada sesuatu yang bernilai besar. Cobalah untuk selalu bijak dalam mengambil keputusan. Ambil waktu untuk berpikir sebelum melakukan pembelian. Pikir baik-baik, apakah barang yang ingin dibeli benar-benar dibutuhkan atau tidak!

Kenapa harus demikian? Sebab mungkin saja keinginan saat itu hanya obsesi sementara yang mengelabui pikiran kamu.

Baca juga: Agar Tak Sia-sia, Lakukan 5 Hal ini saat Alami Kenaikan Gaji!

Maka dari itu, cobalah tunggu sampai satu hingga tiga bulan ke depan sebelum mengambil keputusan. Saat tiba waktunya, lihatlah apakah obsesi tersebut masih bertahan atau tidak! Dalam banyak kasus, seringkali orang baru sadar bahwa keinginan seperti itu sama sekali tidak diperlukan.

Hidup sederhana

Poin penting selanjutnya adalah hidup sederhana. Dengan menerapkan perilaku tersebut, gaji yang kamu terima tiap bulan otomatis akan cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup.

Selalu ingat pepatah lama, ”Hemat pangkal kaya.” Tetaplah hidup sederhana agar kondisi keuangan kamu tetap stabil dan terjaga.

Bagaimana, siap mengatur gaji bulanan dengan sederet cara di atas?

Leave a Reply