Blog

Punya Harta Berlimpah, Inilah Sederet Orang Terkaya di Indonesia!

Danain-Orang_terkaya_di_Indonesia-gambar koin emas

Sederet orang terkaya di Indonesia

Pandemi Covid-19 yang mengguncang dunia memberikan dampak besar terhadap sektor ekonomi, salah satunya mengakibatkan resesi. Fakta di lapangan pun menyebutkan, banyak orang yang mengalami penurunan kekayaan akibat kondisi ini.

Meski begitu, tetap saja ada orang yang hidupnya masih sejahtera dengan harta yang melimpah. Bahkan, ada sebagian dari mereka yang justru mendapatkan predikat sebagai orang super kaya.

Dalam hal ini, Indonesia tak pernah ketinggalan dalam menyumbang daftar miliarder alias orang terkaya di dunia. Siapa saja sosok yang berhasil masuk dalam daftar bergengsi tersebut?

Berikut kami jabarkan sederet orang terkaya di Indonesia versi Bloomberg, sebagaimana dikutip dari laman Okezone.com:

Budi Hartono

Budi Hartono berada di posisi 119 dalam jajaran orang terkaya di dunia berdasarkan catatan Bloomberg. Total kekayaannya ditaksir mencapai 17,3 miliar dolar AS atau setara Rp 242,35 triliun. Sekadar informasi, Budi Hartono merupakan pemegang saham terbesar di Bank Central Asia (BCA) sekaligus pemilik salah satu perusahaan rokok terbesar di Tanah Air, yakni Djarum.

Baca juga: Daftar Negara Terkaya di Dunia, Indonesia Posisi Berapa?

Michael Hartono

Sosok ini merupakan kakak kandung dari Budi Hartono. Bloomberg menempatkan Michael di peringkat 127 sebagai orang terkaya di dunia. Total kekayannya ditaksir mencapai 16,2 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 226,94 triliun.

Perlu diketahui, Michael dan Budi merupakan pewaris perusahaan Djarum setelah ayahnya, Oei Wie Gwan, meninggal dunia pada tahun 1963 silam. Yang membuat miris, sang ayah menghembuskan napas terakhirnya tak lama setelah pabrik rokok mereka habis dilalap si jago merah.

Beruntung, kakak-beradik tersebut mampu mempertahankan perusahaan Djarum hingga saat ini, bahkan membuat namanya harum di kancah internasional. Saat ini, Djarum diklaim mendominasi pasar rokok kretek di Negeri Paman Sam, jauh melebihi pesaingnya, yakni Gudang Garam dan Sampoerna.

Prajogo Pangestu

Pria berjulukan Raja Kayu Indonesia ini jadi orang terkaya di Indonesia berikutnya. Prajogo menempati posisi ke 356 dalam daftar orang terkaya di dunia. Jumlah kekayaannya ditaksir mencapai 7,22 miliar dolar AS atau setara Rp 101,14 triliun.

Ia memulai bisnis di akhir tahun 1970-an di Djajanti Timber Group dan akhirnya membentuk Barito Pacific. Kekayaannya juga berasal dari Tri Polyta Indonesia Tbk yang merupakan produsen ‘polypropylene’  terbesar di dalam negeri.

Baca juga: Saling Balap Posisi, Inilah Orang Terkaya di Dunia Versi Forbes!

Sri Prakash Lohia

Dengan jumlah kekayaan mencapai 6,89 miliar dolar AS atau setara Rp 96,52 triliun, pria keturunan India ini menjadi orang terkaya di dunia ke-379. Sri Prakash adalah pendiri dan CEO Indorama Corporation yang merupakan perusahaan petrokimia dan tekstil.

Sri Prakash pindah ke Indonesia bersama ayahnya, Mohan Lal Lohia, pada tahun 1973. Mereka merintis Indorama Synthetics dan mulai memproduksi benang pintal pada tahun 1976. Pada 1991, Indorama Synthetics melakukan diversifikasi dan mulai merambah ke industri serat poliester.

Selanjutnya, pada 2006, Sri Prakash mengakuisisi pabrik olefin terintegrasi di Nigeria yang saat ini menjadi perusahaan petrokimia terbesar di Afrika Barat. Sekadar informasi, perusahaan holding milik Sri Prakash, Indorama Corporation, berkantor pusat di Singapura.

Orang terkaya di Indonesia menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani

Sederet nama di atas boleh saja masuk dalam daftar orang terkaya di Indonesia, bahkan di dunia. Namun, menurut Menteri Keuangan RI Sri Mulyani, orang terkaya di Tanah Air bukan nama-nama tersebut, melainkan Isa Rachmatarwata.

Siapa dia?

Baca juga: Milenial Punya Potensi Besar jadi Generasi Terkaya pada 2030, Benarkah?

Isa merupakan Direktur Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan. Meski begitu, kekayaannya bukan berasal dari dirinya sendiri, melainkan milik negara Indonesia, di mana Isa lah yang bertugas mengelolanya. Mengutip Laporan Keuangan Pemerintah Pusat tahun 2019, total aset pemerintah pusat per 31 Desember 2019 adalah senilai Rp10.467,35 triliun.

“Pak Isa orang paling kaya di seluruh Indonesia. (Kekayaan itu) didapat dari uang pajak, uang bea cukai, uang PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) dan juga utang,” ujar Sri Mulyani beberapa waktu lalu, seperti dilansir laman CNBC Indonesia.

Leave a Reply