Apakah teman atau kerabat dekat kamu punya utang yang belum dilunasi? Jika ya, cara menagih utang lewat WA ini bisa jadi solusi untuk mengatasinya!
Utang merupakan sebuah tanggung jawab yang harus diselesaikan. Sayangnya, dalam banyak kasus, orang yang berutang justru kerap mengabaikannya, sehingga pihak pemberi utang sering kali kewalahan saat menghadapinya.
Kalau dilihat sekilas, persoalan utang memang jadi suatu hal yang dilematis bagi pihak pemberi utang, terlebih saat menagihnya. Kerap kali, proses penagihan utang jadi momen canggung yang sulit dihindari.
Nah, jika kamu sedang berada di posisi demikian (ingin menagih utang), ulasan berikut ini penting sekali untuk disimak. Pasalnya, ada cara cerdas yang bisa dilakukan untuk menagih utang tanpa perlu merasa canggung, yakni melalui WA alias WhatsApp.
Baca juga: Simak, ini Cara Melunasi Utang Rentenir Menurut OJK!
Langsung saja, berikut kami beberkan cara menagih utang lewat WA, seperti dikutip dari berbagai sumber!
Tagih dengan sopan
Saat akad utang piutang, kedua belah pihak biasanya akan menyetujui perjanjian yang sudah ditentukan, termasuk perihal waktu pelunasan. Oleh sebab itu, alangkah baiknya jika kamu juga melakukan penagihan dengan cara yang baik dan sopan kepada orang yang bersangkutan.
Saat menghubungi via WA, cobalah untuk tidak bersikap kaku. Buka obrolan dengan menanyakan kabar dan kesehatan. Kalau perlu, sertakan emoji atau stiker untuk mencairkan suasana.
Gunakan bahasa yang baik
Ketika menagih utang, gunakanlah bahasa yang baik, sopan, dan tidak menyinggung. Apabila pihak yang ditagih ternyata memang belum bisa melunasinya, cobalah buat perjanjian ulang. Tentukan batas waktu sesuai kesepakatan.
Tagih di waktu yang tepat
Hindari menagih utang di pertengahan bulan atau menjelang akhir bulan. Jika memungkinkan, cari tahu tanggal gajian orang yang memiliki utang dan pastikan langsung mengingatkannya perihal utang yang belum dilunasi.
Baca juga: Terbukti Ampuh, ini Cara Mengatasi Stres Karena Banyak Utang!
Sebelum orang tersebut memberikan alasan macam-macam, ingatkan dia untuk segera melunasi utang. Kalau pun ia tetap mengaku masih belum bisa membayar utang, paling tidak kamu sudah mewanti-wanti untuk tidak menyepelekannya.
Selain itu, hindari pula mengirim pesan antara jam 10 malam hingga 6 pagi, sebab waktu tersebut adalah momen orang beristirahat. Ada baiknya untuk mengirim pesan pada jam 8 pagi hingga 4 sore atau sebelum tidur.
Bilang kalau kamu membutuhkan uang
Cara menagih utang lewat WA yang berikutnya adalah dengan mengatakan bahwa kamu membutuhkan uang. Kamu bisa bilang jika kamu memerlukan uang untuk keperluan mendesak, seperti untuk perbaikan kendaraan atau renovasi rumah. Kemungkinan besar, orang yang berutang akan tidak enak dan merasa bersalah, kemudian segera melunasinya.
Bersikap tegas
Banyak kisah di mana orang yang memiliki utang justru merasa terintimidasi di tengah masyarakat. Mereka merasa jadi korban dari orang yang menagih utang. Kondisi ini sungguh menyebalkan bagi orang yang memberikan pinjaman.
Baca juga: Keren, ini Sederet Negara yang Tidak Memiliki Utang!
Nah, kalau kamu harus menghadapi tipe orang seperti itu, cobalah untuk bersikap tegas dan terapkan teknik manipulasi psikologis. Dalam konteks ini, kamu bisa singgung harga dirinya.
Misal, ungkapkan kalimat, ”Katanya sering jalan-jalan keluar negeri dan selalu makan enak, masa bayar utang segitu aja nggak bisa, sih? Apalah saya yang cuma anak rumahan dan nggak sekeren kamu.”
Ya, itulah sederet cara menagih utang lewat WA yang bisa kamu terapkan. Semoga berhasil!
Leave a Reply