Blog

Apa yang Terjadi jika Rupiah Menguat? Simak Faktanya di Bawah ini!

danain-Apa yang terjadi jika rupiah menguat?-gambar uang rupiah

Apa yang terjadi jika rupiah menguat?

Sebagai mata uang, rupiah akan mengalami penguatan atau pelemahan seiring berjalannya waktu, dan itu lumrah terjadi. Lantas, apa yang terjadi jika rupiah menguat?

Rupiah adalah salah satu mata uang emerging market yang tergolong dalam soft currency. Artinya, rupiah termasuk mata uang yang punya fluktuasi tinggi dan cenderung melemah akibat situasi politik dan ekonomi negara yang tak menentu.

Sejak tahun 1998 lalu, mata uang rupiah terus mengalami depresiasi di hadapan dolar AS. Berbagai krisis dan guncangan ekonomi telah dialui oleh mata uang ini. Terlebih lagi saat wabah virus corona melanda dunia, rupiah pun terus mengalami pelemahan yang cukup tajam.

Pada prinsipnya, menguat atau melemahnya rupiah di dalam sistem ekonomi tergantung pada penawaran atau permintaan yang ada. Bisa dibilang, rupiah tak jauh beda dengan komoditas.

Baca juga: Daftar Negara yang Menggunakan Mata Uang Euro, Apa Saja?

Saat penukaran mata uang asing ke rupiah sedang tinggi-tingginya, maka rupiah akan menguat. Sebaliknya, saat penukaran rupiah ke mata uang asing sedang tinggi, maka rupiah akan melemah.

Sebenarnya, apa yang terjadi jika rupiah menguat? Berikut ulasan lengkapnya, seperti dikutip dari berbagai sumber!

DAMPAK MENGUATNYA RUPIAH

Setidaknya, ada beberapa dampak yang bisa timbul dari menguatnya nilai tukar rupiah, antara lain:

  1. Harga barang impor jadi lebih murah

Bagi kamu yang sering berbelanja barang impor, penguatan rupiah akan sangat menguntungkan, sebab harganya akan lebih murah. Hal yang sama juga berlaku bagi pelaku usaha yang selama ini menggantungkan bahan baku dari luar negeri. Mereka bisa berhemat banyak dari sisi ongkos produksi.

  1. Beban utang luar negeri berkurang

Jika rupiah menguat, beban utang luar negeri otomatis akan berkurang. Coba bayangkan, dengan jumlah utang yang ada saat ini dan nilai tukar rupiah yang berada di angka Rp 15 ribu, jumlah utang yang harus dibayar oleh pemerintah tentu akan sangat besar. Beda halnya jika nilai tukar rupiah berada (misal) di angka Rp 3 ribu, jumlah yang harus dibayar tentu akan jauh berkurang.

  1. Cadangan devisa naik

Dampak yang ketiga adalah naiknya cadangan devisa Indonesia. Sekadar informasi, menguatnya rupiah adalah kesempatan bagi Bank Indonesia (BI) untuk meningkatkan cadangan devisa. Dalam konteks ini, BI akan menukar rupiah dengan mata uang asing dalam jumlah yang sangat banyak, sehingga cadangan devisa akan meningkat.

Baca juga: Kenapa Mata Uang Indonesia Rendah? Yuk, Ketahui Apa Saja Penyebabnya!

BANTU PEMERINTAH UNTUK KUATKAN RUPIAH!

Setelah mengetahui apa yang terjadi jika rupiah menguat, kamu mungkin bertanya-tanya. Apa yang bisa dilakukan oleh masyarakat untuk membantu pemerintah dalam rangka menguatkan rupiah?

Melansir laman sikapiuangmu.ojk.go.id, setidaknya ada beberapa hal bisa dilakukan masyarakat untuk menyelesaikan masalah ini, di antaranya:

  1. Hal paling mudah adalah menghindari pembelian produk impor dan menggantinya dengan produk dalam negeri. Perlu dipahami, ada banyak produk lokal yang berkualitas, bahkan sudah menembus pasar internasional.
  2. Yang kedua, kamu harus lebih berani dalam memegang rupiah. Hindari menimbun dolar AS, sebab hal itu akan memperburuk kondisi rupiah. Yuk, jadikan momentum ini untuk menyelamatkan perekonomian bangsa!
  3. Selanjutnya, berwirausaha dengan orientasi ekspor. Dengan begitu, kamu bisa membantu pemerintah dalam mengumpulkan devisa.
  4. Keempat, tahan keinginan untuk berwisata ke luar negeri. Sebaiknya nikmati wisata dalam negeri yang notabene dapat mempercepat penerimaan devisa.
  5. Berikutnya, berpergian dengan transportasi publik. Cara ini sangat efektif untuk menghemat pemakaian BBM yang diimpor oleh pemerintah.

Baca juga: Punya Banyak Utang, Kenapa Negara Tidak Mencetak Uang Sebanyak-banyaknya untuk Bayar?

  1. Keenam, dengan berinvestasi di dalam negeri. Kamu bisa memilih instrumen yang tidak bergantung pada kurs dolar, seperti halnya di Surat Utang Negara (SUN).
  2. Yang terakhir, tidak memanfaatkan kondisi lemahnya rupiah dengan menukarkan rupiah ke mata uang asing, dengan harapan memperoleh keuntungan di kemudian hari.

Bagaimana, sudah tahu kan apa yang terjadi jika rupiah menguat? Semoga bermanfaat, ya!

Leave a Reply