Bertanya atau berdiskusi dengan atasan di tempat kerja adalah sebuah hal lumrah bagi setiap orang. Tapi, perlu kamu tahu, ada satu hal yang pantang ditanyakan kepada atasan di masa pandemi covid-19 seperti saat ini!
Apa itu? Berikut ulasan lengkapnya, sebagaimana dilansir CNBC!
Secara garis besar, pandemi covid-19 telah menghadirkan banyak tantangan baru bagi para pekerja di berbagai penjuru dunia. Meski begitu, menurut laporan Boston Consulting Group beberapa waktu lalu, tak sedikit pula pekerja yang mengklaim bahwa mereka benar-benar berhasil untuk mempertahankan atau meningkatkan produktivitasnya di masa pandemi, sehingga muncul inisiatif untuk meminta kenaikan gaji pada perusahaan.
Baca juga: Ini 12 Tanda Anda Punya Atasan yang Hebat di Kantor, Patut Bersyukur!
Terkait hal itu, penulis manajemen terlaris sekaligus kontributor CNBC Suzy Welch mengatakan, meski tak ada yang salah dengan meminta atau bertanya tentang kenaikan gaji, namun hal itu sangat tidak tepat jika diajukan dalam situasi pandemi seperti sekarang. “Meminta kenaikan gaji adalah salah satu hal terburuk yang dapat kamu tanyakan kepada atasan dalam kondisi saat ini. Pasalnya, dalam situasi seperti sekarang, sangat sulit untuk menganggarkan kenaikan gaji bagi karyawan,” ujarnya.
Sebagai pemilik bisnis dengan jumlah karyawan 25 orang, Welch mengamati dengan cermat keuntungannya akhir-akhir ini. Menurutnya, pandemi telah menjungkirbalikkan ekonomi dunia.
“Jadi, seperti kebanyakan pemilik bisnis dan eksekutif perusahaan saat ini, saya mengamati biaya atau anggaran dengan campuran rasa takut dan ketidakpastian yang konstan,” jelasnya.
Baca juga: Ingin Karier Cemerlang di Kantor? Coba Raih Perhatian Atasan dengan 8 Cara ini!
Kendati demikian, bukan berarti karyawan tidak pantas diberi kompensasi atas usaha yang sudah dilakukan selama masa ini. Kata Welch, “Jika kamu berpikir untuk diri sendiri dan mengatakan, ‘Saya tak dibayar sesuai yang seharusnya saya terima,’ saya mungkin tak meragukan jika hal itu benar. Banyak orang yang memang bekerja lebih keras sebelum masa ini. Meski begitu, tetap saja, ini bukan waktu yang tepat untuk meminta kenaikan gaji.”
Welch menambahkan, jika kamu benar-benar meminta kenaikan gaji saat ini, kamu mungkin akan kecewa dengan jawaban yang dilontarkan atasan. Sebaliknya, jika kamu bersabar, semuanya mungkin akan terbayar setelah semua ini selesai. Itulah yang Welch rencanakan.
Baca juga: Siaran Pers: Di Tengah Pandemi Covid-19, Danain Dapat Kepercayaan dari Bank Sahabat Sampoerna
“Jujur, kami ingin membayar tim kami lebih besar, tapi kami tak bisa saat ini. Kami akan melakukannya saat kami bisa. Namun jangan tanya kami sekarang,” pungkasnya.
Di sisi lain, Welch tak menampik kemungkinan jika kamu bisa saja meminta kenaikan gaji dalam kondisi tertentu. Misal: Saat kamu mendapat tawaran posisi baru dan kamu bersedia menerimanya. “Jika begitu, lakukanlah. Kamu tak akan rugi apa-apa,” tambahnya.
Tapi sebaliknya, jika tak ada tawaran seperti itu, tetaplah bertahan di posisi sekarang. Ditegaskan Welch, “Ini adalah saat yang buruk bagi karyawan dan atasan. Ini adalah waktu yang rapuh. Dalam kondisi ini, cobalah untuk bersabar, sebab hal itu akan menjadi sesuatu yang berharga ketika ‘pertempuran’ telah selesai.”
Leave a Reply