Blog

Dukung Program Inklusi Keuangan, Danain Ajak Masyarakat Menabung di P2P Lending!

dukung_program_inklusi_keuangan_danain_ajak_masyarakat_menabung_di_p2p_lending.jpg

Pernah dengar istilah inklusi keuangan? Jika belum, berikut kami jabarkan garis besarnya. Berdasarkan Strategi Nasional Keuangan Inklusif yang dikeluarkan pemerintah, inklusi keuangan adalah hak setiap orang untuk memiliki  akses dan layanan dari lembaga keuangan secara tepat waktu, nyaman, informatif, dan terjangkau biaya dengan penghormatan penuh kepada harkat dan martabatnya.

Tujuan inklusi keuangan sendiri adalah  mewujudkan sistem keuangan yang bisa diakses oleh seluruh lapisan masyarakat. Ke depannya, inklusi keuangan diharapkan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi, menanggulangi kemiskinan, dan menciptakan stabilitas sistem keuangan di Tanah Air.

Pemerintah punya target tinggi terhadap inklusi keuangan. Jika saat ini inklusi keuangan berada di angka 49%, pemerintah menargetkan naik menjadi 75% pada tahun 2019 nanti. Menurut data Kementerian Komunikasi dan Informatika, inklusi keuangan hanya bisa mencapai 59% jika mengandalkan industri keuangan konvensional saja. Dalam hal ini, peran fintech (financial technology), terutama P2P Lending, sangat dibutuhkan untuk mengisi gap 16% atau sekitar 35 juta orang tersebut.

Selama ini, masyarakat Indonesia lebih memilih menabung di bank untuk mempersiapkan dana masa depannya. Namun, di era digital seperti sekarang, masyarakat dituntut untuk lebih kreatif dalam hal mengelola keuangan. Perlu dipahami, menabung di bank saja tidak cukup untuk dapatkan kehidupan yang lebih baik di masa yang akan datang, sebab uang yang ditabung sangat rentan tergerus inflasi.

Apa yang harus dilakukan? Mulailah menabung di P2P Lending!

Secara umum, skema P2P Lending sangat sederhana. Pendana dan peminjam akan dipertemukan dalam satu platform berbasis teknologi tanpa harus bertatap muka. Keuntungan yang ditawarkan pun sangat menarik. Salah satunya imbal hasil yang lebih tinggi dibanding bunga tabungan yang diberikan bank atau deposito.

Banyaknya P2P Lending yang beroperasi saat ini membuat masyarakat jadi lebih leluasa dalam menentukan platform yang akan dipilih. Namun, dari sekian banyak platform P2P Lending yang ada, hanya Danain yang memfokuskan diri pada sisi lender alias pendana dalam skema bisnisnya. Singkat kata, Danain benar-benar cocok bagi masyarakat yang mau menabungkan uangnya di P2P Lending.

Apa saja keunggulan yang dimiliki Danain?

Imbal hasil tinggi

Keuntungan yang ditawarkan Danain sangat menjanjikan. Imbal hasil yang didapat bisa mencapai 120% per tahun, minimal 8% per tahun. Angka tersebut jelas lebih besar jika dibanding bunga tabungan bank atau deposito.

Terdapat agunan

Danain merupakan platform P2P Lending pertama di Tanah Air yang menggunakan agunan berupa perhiasan emas atau logam mulia. Aset yang diagunkan pihak peminjam tersebut punya nilai lebih besar ketimbang jumlah pinjaman yang diajukan.

Tenor yang pendek

Jangka waktu menabung di Danain tergolong singkat, maksimal empat bulan. Menariknya, dalam hitungan hari, modal dan keuntungan sudah bisa dinikmati oleh nasabah, dengan catatan pihak peminjam sudah melunasi pinjamannya.

Fitur autobid

Bagaimana jika Anda ingin menabung untuk jangka panjang, sementara waktu menabung di Danain relatif singkat? Danain menyediakan fitur autobid yang bisa Anda gunakan. Fitur tersebut akan membantu Anda untuk proses diversifikasi dan re-invest secara otomatis ke berbagai pinjaman yang tersedia berupa emas atau logam mulia ketika bunga pengembalian masuk ke dalam akun. Dengan begitu, tabungan Anda akan terus berkembang dan keuntungan yang diperoleh pun akan makin banyak, mengingat adanya compounding effect.

Pendanaan selalu tersedia dengan harga bervariasi

Semua kalangan bisa menabung di Danain. Pasalnya, nominal pendanaan di platform tersebut bervariasi, mulai dari ratusan ribu sampai puluhan juta. Anda juga bisa melakukan pendanaan setiap hari (Senin-Sabtu), sebab ada puluhan bahkan ratusan emas dan logam mulia yang selalu siap untuk didanai.

Risiko gagal bayar tidak jadi risiko nasabah

Danain menggandeng salah satu perusahaan pergadaian swasta terbesar di Indonesia, PT Mas Agung Sejahtera (PT MAS).  Jika peminjam tidak melunasi pinjamannya dalam tempo maksimal empat bulan, PT MAS akan tetap mengembalikan pokok dan bunga kepada nasabah tanpa potongan.

Danain sudah resmi terdaftar di OJK dengan surat tanda bukti terdaftar bernomor S-280/NB.213/2018. Selain itu, Danain juga berkomitmen untuk senantiasa menjaga NPL selalu berada di angka 0%.

Baca juga: Antara Literasi Keuangan, Investasi Bodong, dan P2P Lending

Kehadiran Danain di kancah P2P Lending dalam negeri diharapkan dapat meningkatkan minat masyarakat untuk mulai menabung secara konsisten. Semakin banyak masyarakat berpartisipasi menggunakan produk atau layanan keuangan, semakin cepat pula iknlusi keuangan nasional akan terwujud.

Ayo menabung di Danain untuk masa depan!  “Aman dengan jaminan, dana pasti berkembang”

2 Comments

  1. menarik juga ya menabung di p2p lending

    • blog.danain.co.id

      Hai Ibu Dwi, terima kasih atas komentarnya ya!
      Memang p2p lending sekarang menjadi tren menabung dan investasi..
      Namun harus diperhatikan juga ya asal-usul, bibit, bebet, dan bobotnya.
      Cara paling mudah penilaian dilakukan dengan cek platform tersebut sudah terdaftar dan diawasi oleh OJK ya.
      Jangan lupa lihat juga bagaimana mitigasi risiko pada platform tersebut.

      Semoga Ibu menikmati ‘hidangan’ artikel yang ada pada web blog ini, salam sukses!

Leave a Reply