Blog

Sering jadi Pertanyaan, Apa yang Dimaksud dengan Venture Capitalist?

danain-Apa yang dimaksud dengan venture capitalist-gambar tumpukan koin

Apa yang dimaksud dengan venture capitalist?

Sudah tahu apa yang dimaksud dengan venture capitalist?

Para penggiat startup mungkin sudah tahu apa yang dimaksud dengan venture capitalist, sebab istilah ini tidak asing di dunia tersebut. Istilah venture capitalist tidak asing bagi kamu yang mendirikan usaha sendiri. Bisa dikatakan, venture capitalist dapat mempengaruhi keberlangsungan startup.

Definisi Venture Capitalist

Sebelum membahas lebih dalam mengenai venture capitalist, kamu perlu tahu tentang apa yang dimaksud dengan venture capitalist. Venture capitalist merupakan orang maupun perusahaan penyedia dana bagi perusahaan startup yang potensi pertumbuhannya tinggi, dengan imbalan saham ekuitas.

Biasanya, pemodal ventura menumbuhkan dananya lewat Limited Partners (LP), seperti yayasan, perusahaan asuransi, dana pensiun, serta individu kaya. Walaupun seluruh mitra terbatas memegang bagian kepemilikan dana itu.

Baca juga: Penting untuk Kelangsungan Bisnis, ini Definisi Akta Pendirian Perusahaan yang Perlu Diketahui!

Tetapi, peluang investasi baru serta pembuat keputusan menjadi tanggung jawab perusahaan venture capitalist. Perusahaan rintisan dengan produk atau layanan unik yang berpotensi menarik banyak audiens biasanya menjadi sasaran venture capitalist.

Venture capitalist cenderung berinvestasi besar pada perusahaan dengan tujuan memperoleh pengembalian lebih tinggi. Biasanya, venture capitalist akan berinvestasi pada industri yang dikenal dan nyaman.

Kini, industri yang dianggap potensi pertumbuhannya tinggi bergerak di bidang kesehatan dan teknologi. Akan tetapi, industri-industri lain juga menjadi sasaran investasi venture capitalist, seperti perhotelan, ritel, serta pendidikan.

Seperti Apa Aktivitas Venture Capitalist?

Setelah mengetahui apa yang dimaksud dengan venture capitalist, saatnya kamu memahami berbagai aktivitas yang dilakukan perusahaan venture capitalist. Pertama, mencari startup yang memiliki potensi pertumbuhan tinggi. Pencarian startup baru ini menjadi fokus utama venture capitalist.

Kedua, melaksanakan kesepakatan, yaitu venture capitalist menganalisa potensi investasi melalui uji tuntas serta menganalisis proyeksi pasar dan keuangan. Hal ini dilakukan sesudah venture capitalist menargetkan startup. Jika seluruhnya menjanjikan, maka proses negosiasi akan dimulai.

Baca juga: Simak Baik-baik, ini Cara Cek Legalitas Perusahaan Fintech di Situs Resmi OJK!

Ketiga, mendukung startup. Umumnya, investasi venture capitalist adalah komitmen jangka panjang, selama lima sampai delapan tahun. Keuntungan memiliki venture capitalist bagi perusahaan startup, yaitu memperoleh dukungan jika dibutuhkan, baik penggalangan dana maupun permasalahan administrasi.

Keempat, jaringan serta pembangunan merek, yaitu anggota venture capitalist tetap mengikuti perkembangan serta pemain baru pada industrinya. Hal ini direalisasikan melalui kehadiran pada konferensi dan acara.

Kelima, hubungan mitra terbatas (LP), yaitu venture capitalist memasok mitra terbatas melalui laporan serta pembaruan rutin. Selain itu, venture capitalist terus mencari mitra investasi baru. Keenam, operasi internal, yaitu tugas-tugas administrasi, TI, akuntansi, dan pelaporan internal.

Cara Venture Capitalist Menghasilkan Uang

Terkait apa yang dimaksud dengan venture capitalist, salah satu permasalahan yang dihadapi perusahaan pemula terkait pengamanan modal awal. Pengamanan modal awal ini dibutuhkan, sebab tingginya risiko profil atau kurangnya arus kas.

Kemungkinan, venture capitalist dapat mengalami tingkat kegagalan tinggi, ketika berinvestasi pada perusahaan pemula, walaupun berinvestasi pada startup menjanjikan. Tetapi, venture capitalist bisa memperoleh pengembalian investasi besar, ketika startup berhasil.

Baca juga: Perhatikan Baik-baik, inilah Cara Gadai Emas di Perusahaan Pergadaian!

Untuk meminimalisir risiko, contohnya, venture capitalist jarang menginvestasikan seluruh uangnya pada satu perusahaan. Venture capitalist cenderung menyebarkan investasinya pada beberapa startup, harapannya satu atau dua perusahaan startup berhasil, meskipun ada yang gagal. Pada lingkungan berisiko tinggi, keberhasilan lebih dari cukup dalam mengimbangi kegagalan.

Berdasarkan pembahasan apa yang dimaksud dengan venture capitalist, istilah ini menggambarkan orang maupun perusahaan yang menyediakan dana. Tentunya, perusahaan rintisan yang dipilih tidak sembarangan. Terdapat sejumlah pertimbangan agar perusahaan venture capitalist berpeluang memperoleh imbalan investasi besar.

Leave a Reply